Kekhasan Gambar vs. Kualitas Gambar yang Dipantulkan
Kekhasan Citra (DOI) dan Kualitas Citra Terpantul (RIQ) adalah parameter yang digunakan untuk mengukur kualitas permukaan yang dipoles, dilapisi, atau dikrom. DOI 100 menunjukkan pantulan citra yang sempurna dan nilainya menurun jika ada efek kulit jeruk, kabut (bekas kuas, goresan, dan debu) pada suatu permukaan.
Kedua parameter tersebut mengukur deviasi hamburan cahaya yang dipantulkan, dengan semakin banyak cahaya yang tersebar, gambar yang dipantulkan menjadi kabur.
DOI merupakan salah satu metode paling awal yang dikembangkan untuk mengevaluasi tekstur permukaan, seiring dengan kemajuan teknologi pelapisan, DOI menjadi kurang sensitif untuk mendeteksi kulit jeruk. Sudah mencapai tingkat dimana permukaan dengan kulit jeruk dapat memiliki DOI yang tinggi.
RIQ memiliki resolusi lebih tinggi untuk rentang permukaan kilap rendah hingga tinggi yang lebih luas. Ini membedakan komponen specular/diffuse dan berkorelasi baik dengan visual manusia.
20° | 66.3 |
60° | 88.3 |
85° | 94.0 |
HAZE | 14.2 |
DOI | 77.5 |
RIQ | 65.1 |
Rspec | 26.1 |
Contoh di atas dengan kulit jeruk memiliki DOI 77,5 (kualitas visual baik) tetapi RIQ hanya menunjukkan 65,1 (kualitas visual di atas rata-rata).
Untuk memahami lebih lanjut mengenai pengaplikasian warna dan tampilan, Anda dapat menghubungi Konica Minolta Sensing Singapore di 6563 5533 atau klik di sini.